Tempat Wisata Pulau Samosir

Tempat Wisata Pulau Samosir  | Pulau Samosir merupakan sebuah pulau yang unik karena berada tepat di tengah dari danau Toba yang merupakan danau paling luas di Asia Tenggara. Segala kehidupan di pulau samosir begitu kental dengan Danau Toba. Adat Batak yang kental hingga kuliner khas yang menggunakan bahan ikan dari danau. Sayangnya, Prapat tidak bisa dilepaskan dari wisata Danau Toba. Padahal Kabupaten Samosir pun juga cukup menarik untuk dijelajahi. Belakangan ini kabupaten Samosir ingin menarik kunjungan wisatawan dengan mulai membenahi saraa dan prasarana pariwisatanya.

Keindahan Pulau Samosir.

Saat anda menggunakan kapal feri untuk melakukan perjalanan menuju ke pulau samosir anda akan disuguhi panorama alam danau Toba yang sangat indah dimana siapapun yang melihatnya akan merasa lebih tertarik untuk segera mengunjunginya. Saat mengunjungi pulau Samosir wisatawan tidak hanya bisa akan menikmati pemandangan alamnya, tetapi juga bisa merasakan sensasi yang lain seperti menyaksikan kuburan batu, pantai tepi danau, menikmati kolam renang air panas alami, simando, meja batu yang merupakan tempat hukuman tradisional Batak (ambarita), kampung tua dengan tradisi Batak yang turun temurun hingga menikmati berbagai kuliner yang tersedia dalam berbagai pilihan yang tentunya bisa menggoda anda untuk mencicipinya.

Pulau samosir adalah pusat dari kebudayaan Batak yang merupakan kaldera yang tidak terendam oleh air yang berada di tengah dari danau Toba di atas ketinggian 1.000 meter di atas permukaan air laut. Anda bisa menggunakan kapal feri jika ingin menuju ke pulau Samosir dari Parapat. Di tengah Pulau Samosir ini masih ada dua danau indah lagi yang diberi nama Danau Aek Natonang dan Danau Sidihoni. Anda bisa menemukan kuburan batu peninggalan zaman purbakala di pulau Samosir. Sedangkan di daerah Tomok anda bisa menemukan Patung Sigale-gale yang bisa menari dan makam kuno Raja Sidabutar yang sudah berusia setengah abad. Selain itu anda juga bisa menikmati suasana pedesaan yang penuh dengan ladang milik penduduk setempat.

Transportasi Pulau Samosir.

Anda bisa melakukan perjalanan dari Medan ke Samosir dengan menyewa mobil. Anda tidak akan mengalami kesulitan untuk mencari persewaan mobil di Medan. Besarnya biaya sewa mobil biasanya mulai dari Rp 350 ribu sudah termasuk driver tapi belum termasuk dengan bensin. Alternatif lain untuk menuju ke Samosir adalah dengan menggunakan jasa taksi atau mobil travel jurusan Medan-Samosir. Anda bisa memilih salah satu dari berbagai pilihan seperti Taxi Samosir Indah Pangururan, Taxi Merpati Pangururan, dan Taxi Merpati Medan dimana besarnya tarif untuk sekali jalan adalah Rp 65 ribu. Begitu tiba di Pulau Samosir anda bisa menyewa sepeda atau motor di daerah Tuktuk untuk berkeliling Pulau Samosir. Harga sewa motor per hari mulai dari Rp 40.000. Selama mengelilingi Pulau Samosir anda akan merasakan serunya perjalanan dengan desiran angin yang akan membuat pikiran anda benar-benar menjadi fresh. Hanya ada satu jalan utama yang bentuknya mengelilingi Pulau Samosir.Letak jalan utama ini agak menepi dekat dengan Danau Toba. Anda juga bisa mengelilingi pulau Samosir dengan naik becak motor atau bentor. 

Penginapan di Pulau Samosir.

Anda tidak akan mengalami kesulitan untuk mencari penginapan di Samosir karena di tempat ini ada banyak penginapan model resor di daerah Tuktuk. Anda hanya membutuhkan waktu sekitar 30 menit perjalanan dari Pelabuhan Tomok untuk menuju ke Tuktuk. Namun sayangnya penginapan di Samosir sepertinya hanya terpusat di kawasan Tuktuk Siadong. Kawasan Tuktuk menghadap ke Danau Toba dan berbentuk tanjung. Di sini anda bisa memilih penginapan yang sesuai dengan minat dan kemampuan finansial anda. Salah satu penginapan yang sangat terkenal dan merupakan penginapan yang terbesar di Samosir adalah Hotel Carolina. Alternatif penginapan lain yang bisa anda pilih adalah Tabo Cottages yang terkenal dengan kue dan roti buatan sendiri serta masakan vegetariannya.

Horas Family House adalah pilihan penginapan yang sangat tepat jika anda menginginkan suasana yang tenang sekaligus bisa membuat anda merasa nyaman. Selain itu masih ada pula Hotel Thyesza, Silintong, Samosir Cottages dan Toledo Inn. Tarif penginapan untuk satu malam tidak akan menghabiskan dana yang terlalu banyak, yaitu mulai dari Rp 100 ribu, tergantung dari fasilitas dan akomodasi yang anda pilih. Anda juga bisa menemukan penginapan resor lain di ibu kota Samosir, yaitu daerah Pangururan. Sedangkan di daerah Ambarita, Kecamatan Simanindo banyak hotel-hotel kelas melati yang mempunyai tarif yang relatif sama yaitu mulai dari Rp 50.000,-.

Kuliner Pulau Samosir.

Warung-warung makan di Samosir mudah dicari dan sangat banyak. Anda harus mencicipi makanan khas daerah Samosir seperti ikan arsik dan mi gomak. Namun sayangnya ada beberapa rumah makan yang menggunakan bahan makanan yang tidak halal sehingga jika anda ingin lebih aman maka cobalah untuk mencari rumah makan yang bertuliskan “halal”.

Anda tidak akan mengalami kesulitan dalam melakukan komunikasi dengan dunia luar jika menggunakan handphone. Di samosir hingga sawah atau daerah yang terpencil anda masih bisa mendapatkan sinyal handphone di sini. Di sisi lain sebagian besar hotel menyediakan jaringan wifi sehingga anda bisa mengakses internet di tempat ini. Jika anda tidak membawa laptop maka anda bisa menggunakan rental internet yang tersedia di beberapa daerah seperti Pangururan, ibu kota Kabupaten Samosir.

Obyek wisata di Pulau Samosir.

Kabupaten Samosir terdiri dari 9 kecamatan dimana masing-masing dari kecamatan tersebut memiliki daya tarik wisata yang berbeda. Fokus wisata di Samosir seputar wisata budaya dan wisata alam. Jika anda adalah seorang pecinta sejarah maka tempat ini sungguh merupakan tempat yang sangat tepat bagi anda. Di tempat ini anda bisa mengunjungi Museum Huta Bolon, Batu Parsidangan dan Makam Raja Sidabuta. Anda bisa mengunjungi sebuah kampung tua di Samosir untuk mengenal lebih dekat mengenai budaya Batak. Selain itu anda juga bisa menonton pertunjukan Sigale-gale di Tomok. Anda juga bisa mengunjungi wisata alam di tempat ini, diantaranya Pantai Ambarita, Aek Natonang, Batu Marhosa, Pantai Pasir Putih, Goa Marlakkop hingga pemandian air panasi di dekat kota Pangururan. Selain itu di tempat ini masih banyak tempat lain yang bisa anda jelajahi.

Sepertinya sayang sekali jika anda hanya berkunjung selama 1-2 hari di tempat ini karena begitu banyaknya tempat wisata yang bisa anda kunjungi dan dijelajahi. Untuk mendapatkan pengalaman yang berbeda anda bisa datang dan pulang dengan menggunakan akses jalan yang tidak sama. Umpamanya datang melalui Pelabuhan Tomok dan pulang melalui Jalan Tele. Karena Samosir berada di Pulau Sumatera yang condong sudah di wilayah barat Indonesia, matahari tenggelam lebih lama di Samosir. Matahari terbenam pada sekitar pukul 18.30 WIB. Begitu pula dengan matahari terbit, yang biasanya lebih lama dibanding daerah lainnya di zona waktu Indonesia bagian barat.

Cara Menuju ke Pulau Samosir.

Ada 4 jalur akses yang bisa anda pilih untuk menuju ke Samosir. Satu akses menggunakan jalur darat sedangkan 3 akses dengan melintasi danau Toba. Cara yang paling mudah untuk menuju ke Samosir adalah dengan melalui Pelabuhan Ajibata di Prapat menuju Pelabuhan Tomok di Samosir. Jika melalui akses Ajibata-Tomok maka anda harus naik kapal feri. Anda harus bersabar untuk menunggu (bisa berjam-jam) giliran naik ke kapal feri terutama pada saat musim liburan atau akhir pekan. Harga tiket kapal feri yang melalui Ajibata-Tomok adalah sebesar Rp 91.500, untuk 1 mobil (termasuk penumpang). Perjalanan melintasi Danau Toba itu akan menjadi pengalaman yang sangat menyenangkan terutama pemandangan bukit hijau dan danau Toba sendiri tentunya. Sepertinya sayang jika anda melewatkan momen ini jika hanya duduk manis di dalam mobil.

Jalur akses yang lain untuk menuju Samosir adalah Simanindo-Tigaras. Pelabuhan Tigaras ada di Simalungun, sedangkan pelabuhan Simanindo ada di Samosir. Harga tiket kapal feri yang melalui Simanindo-Tigaras adalah sebesar Rp 95.000. kapal feri selalu tersedia setiap hari tidak berbeda dengan Ajibata-Tomok. Akses berikutnya adalah Nainggolan di Samosir dengan Muara di Tapanuli Utara. Harga tiket kapal feri yang melalui jalur ini adalah sebesar Rp 99.000 (belum termasuk asuransi) untuk 1 mobil. Di tempat ini kapal feri tidak tersedia setiap hari dan hanya ada pada hari senin, kamis dan sabtu (3 hari). Jalur darat menuju Samosir termasuk menarik bagi para wisatawan. Alasannya adalah karena Pulau Samosir dihubungkan dengan sebuah jembatan yang menuju ke daratan Sumatera Utara. Jembatan ini sendiri ternyata adalah sebuah jembatan buatan kolonial Belanda.

Jalur darat yang menuju ke Samosir harus melalui Jalan Tele. Jalan Tele menghubungkan Kabupaten Humbang Hasundutan dengan Samosir. Kesulitan yang anda hadapi di jalan ini adalah jalan cenderung curam dan berkelok-kelok. Meskipun jalan cenderung curam dan berkelok-kelok tapi anda tidak akan mengalami kesulitan yang lain karena jalan ini sudah diaspal dan cukup bagus. Sebaiknya berhati-hatilah pada saat menyetir di jalan ini karena jalan ini hanya mempunyai lebar jalan sekitar tiga meter. Segala upaya dan usaha anda untuk menuju ke Samosir akan terbayar dengan pemandangan indah yang akan anda nikmati. Panorama danau Toba terlihat semakin indah jika anda semakin naik ke atas. Selain itu gunungnya orang Batak, yaitu Gunung Pusuk Buhit bisa terlihat dengan jelas dari sini. Sepertinya belum lengkap jika anda tidak mampir di menara pandang Tele.